Dari penambahan berat badan hingga kondisi medis tertentu, berikut adalah beberapa kemungkinan penyebab stretch mark pada pria.
PERTUMBUHAN TUBUH CEPAT SELAMA PUBERTAS
Tubuh umumnya tumbuh dengan cepat selama masa pubertas. Kondisi ini dapat menyebabkan stretch mark pada pria, terutama pada lengan atas, paha, bokong, dan punggung.
Perlu diingat bahwa stretch mark adalah bagian normal dari pubertas untuk anak perempuan dan laki-laki.
KENAIKAN BERAT BADAN YANG CEPAT
Ketika tubuh mengalami kenaikan berat badan yang cepat, penimbunan lemak dapat menyebabkan tumbuhnya stretch mark pada perut.
Selain itu, orang yang mengalami obesitas atau kelebihan berat badan juga berisiko mengalami stretch mark pada tubuhnya.
BINARAGA (PEMBENTUKAN OTOT)
Tahukah Anda bahwa binaraga atau pembentukan otot juga dapat menyebabkan stretch mark di sekitarnya? Kondisi ini disebabkan oleh pertumbuhan massa otot yang cepat. Menggunakan obat steroid anabolik untuk membangun otot di tubuh juga bisa menjadi penyebab stretch mark pada pria.
PENGGUNAAN KRIM KORTIKOSTEROID
Penggunaan krim yang mengandung kortikosteroid juga bisa menjadi penyebab stretch mark pada pria. Kondisi ini bisa terjadi jika Anda menggunakan krim kortikosteroid, seperti hidrokortison, untuk mengobati eksim dalam waktu lama.
Bagaimana cara menghilangkan stretch mark pada pria secara alami?
Ada beberapa cara mengobati stretch mark pria secara alami yang dipercaya banyak orang, antara lain:
- minyak almond
- Minyak zaitun
- mentega kakao
Beberapa bahan alami di atas dipercaya dapat membantu melembabkan kulit. Sayangnya, tidak ada bukti ilmiah yang membuktikan keefektifannya dalam mencegah atau mengobati stretch mark secara langsung.
Dilansir dari penelitian, cocoa butter, vitamin E, dan minyak zaitun bahkan dianggap tidak efektif menghilangkan atau menyembunyikan stretch mark.
Namun, ada juga penelitian yang mengatakan bahwa ibu hamil yang mengoleskan vitamin E pada kulitnya dapat mencegah berkembangnya stretch mark. Sayangnya, penelitian ini hanya berskala kecil dan tidak bisa dijadikan patokan.
Bagaimana cara mengobati stretch mark pria secara medis?
Dermatologis umumnya meresepkan obat topikal, seperti asam hialuronat atau vitamin A, untuk menyembunyikan stretch mark pada kulit. Menurut ahli, ada dua penelitian skala besar yang menunjukkan bahwa asam hialuronat dapat membantu mengurangi stretch mark.
Hal yang sama berlaku untuk krim retinoid (bentuk sintetis vitamin A) yang merangsang pembaruan sel di kulit. Namun, pengguna perlu mengoleskan krim ini secara rutin selama 24 minggu agar hasilnya efektif.